Pada suatu malam yang nyamnyam, kau menemukan sepotong hati yang lezat dalam sebungkus nasi kucing. Kau mengira itu hati ibumu atau hati kekasihmu. Namun, bisa saja itu hati orang yang pernah kausakiti atau menyakitimu. Angkringan adalah nama sebuah sunyi, tempat kau melerai hati, lebih-lebih saat hatimu disakiti sepi.
Berawal dari pengalaman yang tidak terduga saat membeli celana, penulis berusaha membuat karya absurd. Munculnya celana 1, celana 2, dan celana 3 mendapat apresiasi dan menjadi hadiah ketika penulis terbaring sakit. Trilogi celana dikirimkan ke jurnal puisi, kala itu redakturnya ialah Sapardi Djoko Damono. Seiring perkembanganya imajinasi dari trilogi celana mendapat suasana baru dan mendapatka…
Kau adalah masa silamku yang tercecer pada serpihan kertas. Aku masih membacamu meski pandanganku mulai sama-samar. Kau adalah masa silamku yang tersisa pada gulungan kaset. Aku masih mendengarmu, meski telingaku hanya menangkap kebisuan. Kau adalah masa silamku yang teronggok pada keranjang sampah. Aku mashi memilahmu meski tanganku sulit membedakan terang dan gelap. Kau adalah masa silamku ya…
Dalam buku ini, Adonis, salah satu penyair terkemuka di dunia, menelitik dan menafsirkan kembali tradisi lisan puisi Arab pra-Islam. Ia juga menghubungkan antara puisi Arab dan Alquran, lebih luas lagi, antara puisi dan pemikiran. Dia juga menilai tantangan modernisme dan dampak budaya Barat pada tradisi perpuisian Arab
Kamus para pecinta (Qamus al-'Asyiqin) adalah salah satu dari sekian buku antologi puisi Nizar Qabbani yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Sebagaimana puisi-puisi cinta Nizar laainnya, 66 puisi dalam antologi ini pun menarik --atau memang tak ada puisi cinta Nizar yang tidak menarik. Nizar tetap konsisten pada karakternya sebagai penyair yang berbicara atas nama cinta, asmara, dan wan…
Indeks